Saturday, April 22, 2006

 

Ikan WaSS


9 DARI 10 EKOR IKAN MAS YANG KEMARIN AKHIRNYA TEWASS ( seperti judul berita di koran)
padahal ini cerita ikan mas yang dibeli auliah kemarin, enggak tahu itu ikan pada tewas mungkin karena stress diobok-obok.

Kalau ditanya, "Neng lia ini namanya ikan apa?". Jawabnya "Ikan Wasss". Gue tanya lagi "ikannya kok tinggal satu yang lain kemana ?", "udah ati ayah (udah mati ayah)" dengan lugunya dia menjawab. "Kok bisa mati !", gua coba investigasi. Jawabanya sama sekali enggak nyambung, "Ik agi yah" (beli lagi yah). grubrakkk!!

Begitulah dunia anak-anak, hidup tanpa beban, semuanya dianggap optimis. Kadang - kadang kita yang menganggap diri sudah dewasa, telah banyak makan asam garam kehidupan harus belajar banyak dari anak-anak dalam menjalani kehidupan ini.

Atau mungkin karena fikiran orang dewasa, sudah terkontaminasi dengan segala macam racun kehidupan. jadi kita tidak bisa jernih menjalaninya. what a beatiful life seandainya saja cara kita berfikir bisa se simple itu.

Jadi teringat sebuah cerita :

Seorang dosen sedang memberikan kuliah tentang Manajemen Stres. Dia mengangkat segelas air dan bertanya kepada mahasiswanya

“Seberapa berat anda kira segelas air ini?”

Mahasiswa menjawab mulai dari 20 gr sampai 500 gr.

“Ini bukanlah masalah berat absolutnya, tapi tergantung berapa lama anda memegangnya. Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1 jam, lengan kanan saya akan sakit. Dan jika saya memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin anda harus memanggilkan ambulans untuk saya. Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat”.

“Jika kita membawa beban kita terus menerus, lambat laun kita tidak akan mampu membawanya lagi. Beban itu akan meningkat beratnya”.

“Apa yang harus kita lakukan adalah meletakkan gelas tersebut, istirahat sejenak sebelum mengangkatnya lagi”.

Kita harus meninggalkan beban kita secara periodik, agar kita dapat lebih segar dan mampu membawanya lagi. Jadi sebelum pulang ke rumah dari pekerjaan sore ini, tinggalkan beban pekerjaan. Jangan bawa pulang. Beban itu dapat diambil lagi besok. Apapun beban yang ada di pundak anda hari ini, coba tinggalkan sejenak jika bisa. Setelah beristirahat nanti dapat diambil lagi……

Hidup ini singkat, jadi cobalah menikmatinya!!

Hal terindah dan terbaik di dunia ini tak dapat dilihat, atau disentuh, tapi hanya dapat dirasakan jauh di relung hati anda.


Comments:
nice posting..great wiken..
 
i think i need sumrest....
 
makasih telah kunjung ke blog saya, emangnya situ mo pulang kemana, sekarang di luar negeri ya?
 
Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]





<< Home

This page is powered by Blogger. Isn't yours?

Subscribe to Posts [Atom]